Info Besi Beton - Mutu Tips & Tricks
Sedikit latar belakang bagaimana besi beton dibuat
Mutu
besi beton yang baik adalah yang memiliki kekuatan tarik (standard
yield strength / Ys) minimal 24 kg / mm2. Kadar carbon berpengaruh besar
kepada sifat mekanik dari besi beton. Kadar carbon yang terlalu besar
akan membuat besi beton menjadi lebih getas dan akan meningkatkan
kekerasan dan kekuatan tarik tetapi keuletannya cenderung menurun. Kadar
unsur silikon berpengaruh terhadap struktur mikro besi beton. Kadar
silikon yang rendah mengakibatkan besi menjadi kropos. Kadar unsur
mangan berpengaruh besar pada keuletan besi beton. Unsur mangan yang
terlalu banyak dapat meningkatkan keuletan tetapi mengurangi kekerasan.
Cara menghitung berat besi beton SNI (Standard Nasional Indonesia)
Polos dengan grade U24 (Standard Yield Strength: 24 kg / mm2)
Ulir dengan grade U40 (Standard Yield Strength: 40 kg / mm2)
Berat (dalam kg) = diameter (mm) * diameter (mm) * panjang (m) * 0.006165
0.006165 merupakan coefisien dalam mencari berat besi beton.
Sebagai contoh besi dengan diameter 10mm dan panjang 12m mempunyai berat
10*10*12*0.006165 = 7.398 kg
Untuk
daerah bali dan sekitarnya, besi yang banyak dipasarkan adalah besi
dari PT Hanil Jaya Steel - Surabaya. Hal ini dikarenakan biaya
transportasi yang lebih murah dan kualitas besi beton yang baik. Besi
beton SNI dari pabrik Hanil mempunyai toleransi 0.2mm dengan panjang
12m. Besi beton jenis ini mempunyai marking seperti "HIJ SNI 16mm" untuk
ukuran 16mm.
Contoh diatas adalah besi beton ulir SNI 13mm (S13 = Sirip 13) dan besi beton polos SNI 10mm (P10 = Polos 10)
Selain
besi beton jenis SNI, terdapat juga besi beton NON-SNI atau sering kali
disebut BANCI. Kekuatan tarikan atau yield strength dari besi beton
jenis ini tidak dapat dipastikan. Untuk besi beton dengan marking HJ
menurut informasi dari pabrik mempunyai kekuatan U19-20 untuk yang jenis
polos dan untuk jenis ulir mempunya kekuatan U25-30. Toleransi untuk
besi beton jenis ini biasanya lebih besar sampai 0.3mm dengan panjang
12m dan terdapat marking dengan berbagai tanda salah satunya HJ.
Besi Beton NON SNI Ulir/Sirip 13mm (Ukuran Sket 12.5mm)
Terdapat
lagi jenis besi beton tarikan. Besi beton jenis ini biasanya tidak
mempunyai panjang 12m dan tidak terdapat marking atau tanda.
Perhatian!
Terdapat
fenomena belakangan ini banyak penjual menjual kawat baja dan bukan
besi beton. Besi beton dengan diameter ukuran 6-10mm yang sering kali
menjadi korban. Fungsi dari kawat baja sangat berbeda dengan besi beton.
Kawat baja berfungsi untuk pengikat dan besi beton berfungsi untuk
penyangga. Sehingga kekuatan tarikan kawat baja jauh dibawah kekuatan
besi beton. Hanya saja diameter kawat baja ini sama besar dengan besi
beton ukuran tertentu. Hal ini sering kali digunakan untuk mendapatkan
pasar atau pun mengeruk keuntungan maximal.
Anda
dapat mempercayakan supplier besi anda kepada kami. Kami hanya menjual
besi dari PT Hanil Jaya Steel - Surabaya dengan marking HIJ untuk besi
beton SNI dan marking HJ untuk besi beton NON-SNI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar